Penjualan dan Info Seputar Bibit Tanaman Buah Berkualitas dan Bergaransi

TEKNIK CANGKOK SEBAGAI SALAH SATU CARA MEMPERBANYAK POHON JERUK

mengupas kulit cangkok

Cara Mudah Cangkok Pohon Jeruk – Teknik cangkok merupakan salah satu cara memperbanyak bibit tanaman secara vegetatif. Nampaknya, teknik ini pun bukanlah teknik yang asing bagi masyarakat bahkan yang bukan penggiat tanaman sekalipun. Bahkan, di beberapa sekolah dasar, anak-anak diajarkan untuk memraktikkan teknik cangkok ini pada pelajaran IPA.

Teknik cangkok merupakan teknik perbanyak vegetatif dengan cara mengupas kulit pohon yang kemudian membungkus batang tersebut dengan media tanam dengan tujuan akar akan tumbuh di sana. Teknik cangkok bisa diterapkan di pohon yang batangnya memiliki zat hijau, berkambium, dan berkayu. Bibit yang dihasilkan dari perbanyakan teknik cangkok akan mendapatkan turunan sifat unggul induknya dengan identik, juga produksi buahnya lebih cepat bila dibandingkan dengan anda memperbanyak menggunakan cara generatif.

mengupas kulit cangkok
mengupas kulit cangkok

Salah satu pohon yang bisa anda terapkan teknik cangkok untuk memperbanyak bibitnya adalah jeruk. Sebagai buah yang banyak jenisnya yang dikonsumsi oleh masyarakat, pohon jeruk juga sudah banyak tumbuh di pekarangan-pekarangan rumah warga. Apabila anda menemukan jenis jeruk dengan sifat unggul, jangan ragu untuk memperbanyak bibit jeruk tersebut menggunakan teknik cangkok supaya menghasilkan lebih banyak bibit dengan varietas yang baik.

Baca Juga : Bibit Durian Namlung Asal Bangka Belitung

Cara Cangkok Pohon Jeruk

Cara dan bahan melakukan teknik cangkok untuk memperbanyak bibit jeruk anda adalah sebagai berikut :

BAHAN DAN ALAT

  1. Ranting pada pohon varietas unggul dengan kondisi sehat, diameter batang kurang lebih 1 sampai 5 cm.
  2. Pisau tanaman yang tajam dan steril.
  3. Media cangkok (sabut kelapa/ijuk/karung goni)
  4. Tanah
  5. Pupuk kompos/ pupuk kandang
  6. Tali plastic kecil/benang kasur
  7. Kantong plastik untuk media bungkus

CARA TEKNIK CANGKOK

  1.  Siapkan media tanam. Campur tanah dengan pupuk kompos/ pupuk kandang dengan rasio 1 : 1. Sisihkan.
  2. Buat sayatan pada batang jeruk yang anda kehendaki. Untuk saytaan atas, lakukan tepat pada ruas ranting, dan sayatan bawah di bekas tangkai daun menempel, kurang lebih 7cm jauhnya dari sayatan atas. Sayatan kulit dibuat dengan bentuk melingkar. Lakukan dengan hati-hati agar tidak merusak jaringan kayu.
  3. Kelupas kulit kayu yang dihasilkan dari sayatan yang sudah dibuat. Proses ini bertujuan memutus jalannya sari-sari makanan dari daun ke bagian lainnya. Sari makanan yang bertumpuk di sekitar sayatan atas akan merangsang pertumbuhan akar.
  4. Bersihkan kambium yang melekat pada batang yang sudah dikelupas kulitnya. Harus benar-benar bersih, karena cambium merupakan zat yang membentuk jaringan kulit dan hal tersebut berpotensi mengganggu proses pencangkokan. Pengerokan cambium bisa anda lakukan dengan menggunakan pisau yang sebelumnya sudah disterilkan menggunakan alcohol. Lakukan perlahan agar tidak merusak batang. Kemudian, tunggu hingga beberapa jam hingga batang yang sudah dikerok mengering permukaannya.
  5. Basahi tanah, lalu bungkus batang yang sudah dikelupas dengan menggunakan media tanam dan media cangkok. Pilih media cangkok yang mudah anda temukan di sekitar anda. Lalu ikat menggunakan tali rafia.
  6. Untuk mengurangi penguapan yang terjadi pada batang jeruk yang anda cangkok, kurangi daun yang tumbuh pada batang dengan cara memangkasnya.
cara menutup cangkok pohon jeruk
cara menutup cangkok

Pasca Pencangkokan

Setelah melakukan berbagai proses teknik cangkok untuk memperbanyak bibit jeruk anda, anda hanya perlu menunggu selama 1 hingga 3 bulan untuk melihat akar tumbuh dengan sempurna. Apabila akar sudah nampak berwarna hijau abu-abu atau coklat, dan panjangnya sudah memenuhi media cangkok, anda bisa memisahkan cangkokan dari pohon induknya.

Untuk pemotongan cangkokan, anda bisa menggunakan gunting tanaman yang tajam. Anda juga bisa menggunakan gergaji, namun alat tersebut tidak disarankan penggunaannya karena dapat menimbulkan guncangan berlebih pada pohon. Setelah cangkokan terpisah dari pohon induk, buka media cangkok dengan hati-hati agar akarnya tidak rusak.

Kemudian tanam di polybag yang sudah diberi media tanam berupa tanah, pupuk organic, dan pasir dengan perbandingan 2 : 2 : 1. Letakkan di tempat yang teduh dan terhindar dari matahari. Proses ini bertujuan agar pohon dapat beradaptasi sebelum ditanam di lahan yang luas. Penyiraman bisa dilakukan sekali setiap hari, cukup untuk menjaga agar tanah tetap lembab. Jangan lupa untuk selalu memeriksa kondisi kesehatan pohon jeruk hasil cangkokan anda.

Setelah dirawat di polybag selama 1 bulan lamanya, pohon jeruk hasil dari teknik cangkok anda siap dipindah tanamkan di lahan yang luas. Buat lubang tanam dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm. proses ini sebaiknya tidak dilakukan di musim penghujan. Bila usia pohon sudah mencapai satu setengah tahun, lakukan pemangkasan pada cabang-cabang dan ranting yang jelek. Hal ini bertujuan untuk merangsang pertumbuhan tanaman jeruk anda agar lebih cepat.

4 thoughts on “TEKNIK CANGKOK SEBAGAI SALAH SATU CARA MEMPERBANYAK POHON JERUK

  1. Dan bagai mana cara penyiramannya
    Apakah hrs di guyur atau plastiknya di buka dulu….mhn penjelasannya
    Dan apakan media hrs basah becek atau lembab

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *